Ini Daftar Tokoh Tolak Israel yang kini Berbuntut Indonesia Terancam Sanksi FIFA! di Sumsel Ada Syaiful Fadli

Sumsel24.com - FIFA memutuskan untuk membatalkan drawing atau pembagian grup negara peserta Piala Dunia U-20 yang akan diadakan di Bali setelah masyarakat dan Gubernur Bali menolak keikutsertaan Timnas Israel dalam ajang tersebut. Siapa lagi tokoh yang menolak itu, apa alasannya?

Pembatalan akibat penolakan tersebut kini berbuntut sanksi bagi Indonesia yang dapat berdampak buruk pada persepakbolaan Indonesia. Berikut daftar tokoh tolak Timnas Israel dari nasional hingga Sumsel dan alasannya.

1. PDIP
Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini menolak kedatangan timnas Israel. Melalui Ketua DPP PDIP bidang Keagamaan dan Kepercayaan kepada Tuhan, Hamka Haq menyebut penolakan yang dilakukan masyarakat tidak melanggar konstitusi. Hal ini juga sejalan dengan sikap Presiden pertama RI, Sukarno yang tidak mengakui Israel.

"Ya penolakan terhadap Israel itu berdasarkan prinsip Bung Karno, bahwa Bung Karno tidak akan mengakui negara Israel sebelum memerdekakan Palestina. Sampai sekarang prinsip itu dipegang oleh negara kita, termasuk oleh masyarakat luas," kata Hamka di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa 21 Februari 2023 dikutip dari CNN.

2. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Secara tegas, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menolak kedatangan Timnas Israel. Hal ini kata dia, merupakan komitmen dukungan untuk kemerdekaan Palestina sesuai amanat Presiden Pertama Republik Indonesia Sukarno.

"Kita sudah tahu bagaimana komitmen Bung Karno terhadap Palestina, baik yang disuarakan dalam Konferensi Asia Afrika, Gerakan Non-Blok maupun dalam Conference of the New Emerging Forces. Jadi ya kita ikut amanat beliau," kata Ganjar di Semarang, Kamis 23 Maret 2023.

Baca Juga: Buntut Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U20, Indonesia Terancam Kena Sanksi FIFA: Dibekukan dan Dicoret

3. Gubernur Bali I Wayan Koster
Kader PDIP lain yang juga Gubernur Bali I Wayan Koster menolak kedatangan timnas Israel. Dia bahkan mengirim surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) terkait penolakan tersebut.

"Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali. Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan tim dari negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali," bunyi isi surat Koster tersebut.

4. Persaudaraan Alumni 212
PA 212, FPI, dan sejumlah organisasi masyarakat keagamaan lainnya menolak kedatangan timnas Israel ke Indonesia. Mereka bahkan menggelar demonstrasi penolakan itu pada Senin 20 Maret dan mengancam akan mencegat kedatangan Timnas Israel di Indonesia.

"Israel menjajah. Indonesia sepakat penjajahan di dunia harus dihapuskan!" teriak salah seorang orator.

Baca Juga: Kesempatan Buat Lulusan S1 Pertambangan, PT BUkit Asam Lagi Butuh Anda Untuk Diajak Kerja, Klik Link di Bawah

5. Majelis Ulama Indonesia
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyebut semua ormas Islam di Indonesia tegas menolak kehadiran Timnas Israel ke Indonesia. Ketua MUI Sudarnoto Abdul Hakim menyebut hal ini telah disepakati dalam pertemuan antara MUI dengan ormas-ormas Islam di Indonesia beberapa waktu lalu.

"Semua ormas Islam yang hadir menyatakan sikap menolak kehadiran timnas Israel," kata Sudarnoto, Sabtu 18 Maret 2023.

6. Syaiful Padli

Tokoh Partai Keadilan Sejahtera yang digadang-gadang maju pada Pilwako Palembang 2024 Mgs Syaiful Padli, menentang keras kehadiran Timnas Israel Piala Dunia U20 ke Palembang, Indonesia.

"Kenapa kami menolak ini sejalan apa yang disampaikan oleh kawab-kawan kita di DPR RI. Dan juga sejalan dengan apa yang disampaikan Pemerintah Indonesia bahwa kita menentang segala bentuk penjajahan. Dan ini juga diatur dalam konstitusi kita, di dalam pembukaan UUD 45 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan," ungkap Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli, Jumat 24 Maret 2023 dilansir dari Sripoku.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Preman Pensiun 8 Episode 6: Pertarungan Antara Kelompok Otang dan Bang Edi

Padahal, Dubes Palestina untuk Republik Indonesia, Zuhair Al Shun tak mempermasalahkan timnas Israel bermain di Piala Dunia U-20. 

Menurutnya, kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 lantaran mengikuti aturan FIFA.