Sumsel24.com - Pemerintah Kota atau Pemkot Palembang melakukan audiensi bersama Lutz Kleeberg dan Konsultan Royal Haskoning asal Australia terkait Program Capacity Building IPAL.
Dalam audiensi tersebut pihak Konsultan berkeinginan Pemkot Palembang mengadakan sosialisasi terhadap masyarakat dan sisi perencanaan yang berjangka serta penguatan regulasi.
“Kedepannya ada perencanaan hingga 3-5 tahun dan sisi lain mereka tunggu-tunggu penguatan reguliasi Perda (Peraturan Daerah) Perumda (Perusahan Daerah) PDAM,” kata Sekda Palembang, Ratu Dewa saat dijumpai di ruang rapatnya, Rabu, 22 Juni 2022.
Baca Juga: Ketua PMI Palembang Fitrianti Agustinda Apresiasi Donor Darah Bank BRI
Masih kata Dewa, dengan arahan serta penguatan regulasi, IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) dapat dikelolah langsung PDAM Tirta Musi.
“Kalo regulasi itu sudah selesai maka operator IPAL dikelolah PDAM,” terangnya.
Dikatahui sebelumnya, Pemerintah Australia menghibahkan IPAL sebanyak 22 ribu sambungan di Kota Palembang bagian Timur, sehingga tidak ada lagi pembuangan limbah langsung ke anak Sungai Musi.***
Artikel Terkait
Baznas Palembang Bedah Rumah M Nur, Ratu Dewa: Palembang Peduli
Telkomsel Fest 2022 di Palembang Meriah, Apresiasi untuk Pelanggan Digelar Serentak di Empat Kota Besar
HUT Palembang ke 1339, Tahun, Gubernur Apresiasi Kemajuan Pesat di Berbagai Sektor
HUT Palembang ke 1339, Herman Deru: Pemkot Palembang Mampu Mengatasi Permasalahan di Masyarakat
Evaluasi HUT Palembang 1339 Tahun, Harnojoyo Fokus Wujudkan Infrastriktur dan Pengendalian Banjir