Sumsel24.Com, Palembang - Saat mengunjungi lokasi kebakaran di Jalan Ki Kemas Rindo, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda (Finda) masih mendapat keluhan dari masyarakat terkait pungutan sekolah yang sangat memberatkan.
Menanggapi hal itu, Finda mengumpulkan Kepala Sekolah SMPN se-Palembang untuk menyerap permasalahan yang dihadapi dan mencari jalan keluarnya untuk menghilangkan pungutan liar (pungli) di sekolah-sekolah.
"Saya sangat fokus pada pendidikan dan kesehatan oleh karena itu, saya tidak bosan-bosan mengingatkan semua untuk masalah pendidikan. dan kesehatan. Jangan ada lagi asa pungutan di sekolah-sekolah dalam bentuk apapun dengan alasan apapun," tegasnya saat usai bertemu dengan Kepala Sekolah se-Palembang, di Ruang Parameswara Kantor Walikota Palembang, Jumat (12/07).
Wakil Walikota juga menyampaikan bahwa ia mengumpulkan kepala sekolah SMPN se-Palembang jangan diartikan menekan tetapi silaturahmi sehingga ada rasa aman dan nyaman akan ditindak tim saber pungli.
"Untuk operasional sekolah susah ada APBD dan Bosda jadi tidak perlu melakukan pungutan kepada wali murid. Kalau ada kekurangan operasional minta kepada Pemkot, jangan kepada wali murid, bapak-ibu berjalan pada koridor yang ada dan tegak lurus dengan aturan yang ada," pungkasnya.